Bertobatlah, Persiapkan Jalan Bagi Tuhan

2016120322334040108

PAUS Fransiskus pernah mengatakan bahwa Tuhan tidak akan pernah lelah dan bosan menerima dan mengampuni bila kita membutuhkan pengampunan-Nya. Kata-kata sederhana Paus Fransiskus bagaikan hembusan udara segar. Paus ingin menampilkan wajah gereja yang tidak menghukum ketika berhadapan dengan kerapuhan dan luka-luka manusia, tetapi justru merawat dengan obat belas kasih.

Paus mendorong umat beriman melakukan pertobatan sekaligus mempersiapkan jalan Tuhan dengan memeriksa hati nurani masing-masing, di sisi lain manusia diajak meninggalkan perbuatan buruk. Paus Fransiskus mengatakan bahwa pertobatan tidak datang tiba-tiba tetapi lahir dari berlajar melakukan perbuatan baik melalui tindakan nyata setiap hari.

Kata paus: “Pertobatan tidak terjadi tiba-tiba seperti menggunakan mantra ajaib. Bukan seperti itu, pertobatan adalah sebuah jalan untuk keluar dari pengaruh jahat.” Bahkan bagi orang suci sekalipun, pertobatan terjadi melalui kerendahan hati dan selalu berusaha menjadi lebih baik dari hari ke hari. Kita belajar untuk melakukan perbuatan baik secara konkrit, bukan hanya dengan kata-kata, namun dengan tindakan nyata.

Kita telah memasuki Minggu Adven ke-2. Dalam Minggu Adven ke-2, kita disadarkan melalui Sabda Tuhan untuk mempersiapkan diri memperingati kelahiran Yesus Kristus dengan pertobatan. Yohanes Pembaptis mengingatkan kita melalui injil Lukas untuk bertobat. Yohanes Pembaptis berseru: “Bertobatlah, maka Allah akan mengampuni dosamu.”

Bertobat adalah suatu usaha untuk menanggalkan pikiran-pikiran yang mengekang batin karena telah berbuat dosa dan membiarkan diri kita dipimpin oleh Tuhan. Bertobat juga berarti: “Mengubah hidup kita, mengubah pola pikir kita. Mengubah hidup artinya adalah kita mengusahakan hidup seturut dengan sabda dan kehendak Allah. kita tidak lagi hidup dalam dosa namun berusaha mengubah hidup ini menjadi lebih baik lagi.

Kita dibantu untuk mengusahakan hidup yang baik melalui bacaan ke-2 pada Minggu ini dari Surat Paulus ini dari Surat Paulus kepada Jemaat di Filipi. Dalam bacaan itu disebutkan: “Kamu dapat memilih yang baik, agar kamu suci dan tidak bercacat.” Kita usahakan untuk memilih hidup yang baik agar suci dan tak bercacat.

Di masa Adven, mari kita dibimbing oleh nasihat oleh nasihat Yohanes Pembaptis: “Persiapkanlah jalan bagi Tuhan.” Kita bertobat agar pantas di hadapan Tuhan guna menyambut Natal. Mari kita persiapkan diri menyambut kelahiran Yesus Kristus Sang Juru Selamat dengan pertobatan dan mengusahakan hidup lebih baik seturut kehendak serta Sabda Allah.

RD. Antonius Pramono Wahyu Nugroho

Hari Minggu Adven II